Bappenas Ajak
LSM dan Aktivis Lingkungan Benahi Citarum
|
Diskusi Bappenas mengenai penyelamatan Sungai Citarum di hotel Grand Serrela, Bandung |
Badan
Perencanaan dan Pengembangan Nasional (BAPPENAS) menggelar diskusi terbuka
bersama beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat dan Komunitas pemerhati Sungai
Citarum. Kegiatan tersebut bertujuan untuk
merencanakan program perbaikan Sungai Citarum.
Beberapa LSM
dan Komunitas antara lain DPLKTS (Dewan Pemerhati Lingkungan, Kehutanan Tatar
Sunda), WALHI (Wahana Lingkungan Hidup Indonesia) Jawabarat, LPM (Lembaga
Pemberdayaan Masyarakat) EQUATOR, Forum Cikapundung, ELINGAN (Elemen
Lingkungan), LSM Lodaya, ForkadasC+ (Forum Komunikasi Daerah Aliran Sungai
Citarum), Kabuyutan Sunda Kiwari, Forum Masyarakat desa hutan, Komunitas Bintang
Karawang, akademisi ITB, Pemapag sanggabuana, Eco Pontren Nurul Bahri dan
Komunitas PKK Walungan mengikuti acara tersebut, Sabtu (30/12), di Hotel Grand Serela, Bandung.
Dalam
diskusi tersebut Bappenas menyoroti partisipasi
masyarakat dalam upaya perbaikan Sungai Citarum, dari mulai program yang telah berjalan dan program yang akan
dikembangkan. Sementara peserta diskusi yaitu LSM dan Komunitas pemerhati Sungai Citarum mengkritisi kinerja Integrated Citarum Water Resources
Management Investment Program (ICWRMIP) yang berfungsi sebagai salah satu program dari Pemerintah Indonesia bekerjasama
dengan Asian Development Bank (ADB) yang bertujuan mengelola dan menangani
permasalahan di Sungai Citarum, terutama
tentang Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu di Wilayah Sungai Citarum.
Pasalnya
proyek tersebut belum berpengaruh besar terhadap perbaikan sungai Citarum dan
tidak adanya keterbukaan tentang pemakaian dana yang telah digunakan sehingga berpotensi terjadi penyelewengan dana.
Staff Ahli
Bappenas, Tirta mengungkapkan, pihaknya berkonsentrasi dalam
pengembangan LSM dan komunitas pemerhati Sungai Citarum untuk terlibat dalam perancangan program penyelamatan sungai
Citarum.
“Tim kami
sedang menghimpun semua data-data yang dimiliki LSM dan komunitas untuk nanti kami bisa diaplikasikan bersama dalam mewujudkan Sungai Citarum bersih tanpa limbah,” katanya.
Dikutip dari koran Kabar Gapura Karawang 30/12/2013
0 komentar:
Posting Komentar